Kota Batu, malangterkini.id - Atlet gulat Kota Batu sukses unjuk gigi dalam ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Jawa Timur di Lumajang. Dengan perolehan 4 medali emas, 4 perak, dan 2 perunggu, Kota Batu berhasil menduduki peringkat 6 besar se-Jawa Timur. Sungguh prestasi membanggakan!
Medali emas pertama berhasil digondol oleh Wildansyah Brian Fajar Putra Sadana pada kelas Remaja Bebas Putra 57 kilogram. Prestasi gemilang ini juga diikuti oleh Iqlima Wildan Silkha, Annisa Putri Maghfiroh, dan Salfero Al Fajri Putra Eka Sadana yang masing-masing berhasil meraih emas di kelasnya.
Tidak hanya emas, atlet-atlet Kota Batu lainnya juga berhasil menyumbang medali perak dan perunggu. Andika Susilo Wibowo, Gizta Putri Anantha Javanicha, Aditya Bima Tedja Buana Dimyati, dan Abdi Nugraha harus puas dengan medali perak. Sementara itu, Aulia Wardah Andyas Prameswari dan Shafira Ananda Ichtiary berhasil membawa pulang medali perunggu.
Evaluasi untuk Kemajuan
Ketua Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kota Batu, Iwan Pratama, mengungkapkan rasa syukur atas prestasi yang diraih para atlet. Namun, ia juga mengingatkan bahwa masih banyak hal yang perlu ditingkatkan.
"Kami sangat bersyukur atas pencapaian ini. Tapi, kita harus terus berbenah. Banyak atlet kita yang masih pemula dan perlu lebih banyak pengalaman bertanding agar mentalnya semakin kuat," ujar Iwan Pratama.
Menurut Iwan, pengalaman bertanding sangat penting untuk meningkatkan kemampuan seorang atlet. Dengan sering mengikuti berbagai kompetisi, para atlet dapat belajar dari kesalahan dan terus memperbaiki diri.
Harapan untuk Masa Depan
Dengan prestasi gemilang ini, diharapkan dapat memotivasi atlet-atlet gulat Kota Batu untuk terus berlatih dan berprestasi. Tidak hanya itu, prestasi ini juga diharapkan dapat menginspirasi generasi muda Kota Batu untuk menekuni olahraga gulat.
"Kami berharap prestasi ini bisa menjadi motivasi bagi atlet-atlet lain. Semoga ke depannya, gulat Kota Batu bisa semakin berjaya dan mengharumkan nama Kota Batu di kancah olahraga nasional," pungkas Iwan.