Malang, malangterkini.id - Masyarakat Kota Malang tak perlu terlalu khawatir dengan ancaman gempa megathrust. Meski begitu, kewaspadaan tetap harus ditingkatkan. Pemerintah Kota Malang terus berupaya memastikan keamanan warganya dengan melakukan berbagai langkah antisipasi.
Salah satu langkah konkret yang telah diambil adalah pemantauan terhadap sejumlah bangunan penting di kota. Bangunan-bangunan seperti mal, hotel, rumah sakit, hingga gedung pemerintahan telah dipastikan memenuhi standar keamanan bangunan tahan gempa atau Standar Nasional Indonesia (SNI).
"Sampai saat ini, sudah ada 1.725 bangunan yang izin pembangunannya sudah sesuai dengan SNI gempa," ungkap Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPRPKP Kota Malang, Ade Herawanto.
Tidak hanya sekedar izin
Proses pengawasan bangunan di Malang tidak berhenti pada tahap perizinan saja. Pemerintah kota juga melakukan pengujian secara mendalam terhadap setiap bangunan. Tim ahli akan mengevaluasi berbagai aspek, mulai dari material bangunan, kedalaman pondasi, hingga desain struktural.
"Untuk bangunan di sepanjang Sungai Brantas misalnya, kedalaman pondasinya bisa mencapai 16 hingga 22 meter untuk memastikan kekuatan struktur," jelas Sugeng P. Budio, dosen Teknik Sipil Universitas Brawijaya yang juga pernah menjadi Tim Profesi Ahli Kota Malang.
Sensus bangunan untuk data yang lebih akurat
Pemerintah Kota Malang juga tengah melakukan sensus bangunan secara menyeluruh. Tujuannya adalah untuk mendapatkan data yang lebih akurat mengenai kondisi bangunan di seluruh wilayah kota. Dengan data yang lengkap, pemerintah dapat melakukan tindakan preventif lebih lanjut jika diperlukan.
Pesan untuk masyarakat
Meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya, masyarakat tetap diimbau untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri menghadapi potensi bencana. Beberapa hal yang bisa dilakukan antara lain:
- Mempelajari cara evakuasi: Setiap anggota keluarga perlu mengetahui jalur evakuasi terdekat dan tempat berkumpul yang aman.
- Mempersiapkan tas darurat: Siapkan tas berisi perlengkapan penting seperti obat-obatan, makanan ringan, senter, dan radio.
- Memastikan bangunan tempat tinggal memenuhi standar: Jika memungkinkan, perkuat struktur bangunan rumah untuk mengurangi risiko kerusakan saat terjadi gempa.
Dengan upaya bersama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan Kota Malang dapat menjadi kota yang lebih aman dan tangguh dalam menghadapi berbagai bencana, termasuk gempa bumi.