Malang, malangterkini.id - Nama Ratna Indraswari Ibrahim, sastrawati kebanggaan Kota Malang, mungkin sudah tak asing lagi di telinga para pencinta sastra. Meski sosoknya telah tiada, semangat dan dedikasinya dalam memajukan dunia sastra di Malang terus hidup melalui Rumah Budaya Ratna yang baru saja diresmikan pada Sabtu (24/8).
Berlokasi di Jalan Dipenogoro No 3, rumah budaya ini menjadi wadah bagi para seniman, penulis, dan pecinta sastra untuk berkumpul, berkreasi, dan berdiskusi. Benny Ibrahim, adik bungsu Ratna, mengungkapkan bahwa pembukaan rumah budaya ini merupakan amanah dari sang kakak untuk terus berkontribusi dalam perkembangan seni dan sastra di Malang.
"Ini adalah rumah bagi semua orang yang mencintai seni dan sastra. Siapa pun boleh datang ke sini untuk berkreasi, berdiskusi, bahkan sekadar bersantai," ujar Benny dengan semangat.
Ruang Kreatif Tanpa Batas
Setiap sudut Rumah Budaya Ratna dirancang untuk menginspirasi. Mulai dari ruang baca yang nyaman hingga ruang pamer yang luas, semuanya bisa dimanfaatkan secara gratis oleh para pengunjung. Selain itu, terdapat pula kafe kecil yang menyajikan berbagai minuman dan makanan ringan, serta area penjualan buku-buku karya penulis lokal.
"Kami ingin Rumah Budaya Ratna menjadi pusat kegiatan sastra dan seni di Malang. Di sini, kita bisa menemukan banyak kegiatan menarik, mulai dari diskusi buku, workshop menulis, hingga pameran karya seni," tambah Benny.
Lahirkan Sastrawan Baru
Salah satu tujuan utama pembukaan Rumah Budaya Ratna adalah untuk melahirkan generasi baru sastrawan dan seniman di Malang. Prof. Dr. Djoko Saryono, guru besar bidang Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Malang, sangat mengapresiasi inisiatif ini.
"Saya yakin banyak bakat-bakat muda di Malang yang perlu diasah dan dikembangkan. Dengan adanya Rumah Budaya Ratna, mereka memiliki tempat untuk berkumpul dan saling belajar," kata Prof. Djoko.
Beliau berharap Rumah Budaya Ratna dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih mencintai dan menghargai karya sastra. "Semoga dari rumah budaya ini lahir sastrawan-sastrawati baru yang berani dan gigih seperti almarhumah Ratna Indraswari Ibrahim," pungkasnya.
Warisan Abadi
Rumah Budaya Ratna bukan hanya sekadar bangunan, tetapi juga warisan abadi dari sosok Ratna Indraswari Ibrahim. Melalui rumah budaya ini, semangat dan karya-karyanya akan terus hidup dan menginspirasi generasi mendatang.
Bagi Anda yang tertarik untuk mengunjungi Rumah Budaya Ratna atau ingin mengetahui informasi lebih lanjut, bisa langsung datang ke lokasi atau mengikuti akun media sosial mereka. Mari bersama-sama kita lestarikan dan kembangkan dunia sastra di Kota Malang!