Malang, malangterkini.id - Suasana kemeriahan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia di Kota Malang semakin terasa dengan digelarnya Festival Kampung Budoyo di RW 3 Kelurahan Ketawanggede, Kecamatan Lowokwaru. Acara yang sudah menjadi tradisi tahunan ini kembali sukses menyedot perhatian warga dan wisatawan.
Selama tiga hari berturut-turut, mulai tanggal 29 hingga 31 Agustus 2024, Jalan Kerto Pamuji berubah menjadi panggung pergelaran budaya yang meriah. Berbagai kegiatan menarik disuguhkan, mulai dari pasar rakyat tempo dulu yang menawarkan aneka jajanan tradisional hingga pameran produk UMKM lokal.
"Kami sangat senang bisa kembali menggelar Festival Kampung Budoyo tahun ini," ujar Medi Harsono, Ketua RW 3 Kelurahan Ketawanggede. "Acara ini bukan hanya untuk memeriahkan HUT RI, tapi juga untuk melestarikan budaya dan membangkitkan ekonomi masyarakat."
Salah satu daya tarik utama Festival Kampung Budoyo adalah adanya panggung hiburan yang menampilkan berbagai pertunjukan seni. Mulai dari tarian tradisional, musik, hingga lomba-lomba khas 17 Agustus. Anak-anak pun tidak ketinggalan untuk ikut memeriahkan acara dengan berbagai permainan tradisional.
"Tahun ini, kami juga menggandeng mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya untuk memamerkan karya lukis mereka," tambah Medi. "Hal ini diharapkan dapat memperkaya khazanah budaya yang ada di festival kami."
Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati berbagai edukasi budaya yang menarik. Misalnya, belajar membuat kerajinan tangan tradisional atau menyaksikan demonstrasi pembuatan makanan khas.
"Festival ini merupakan ajang yang sangat positif untuk mempererat tali silaturahmi antar warga," ujar salah seorang pengunjung, Bu Sri. "Saya berharap acara seperti ini bisa terus diadakan setiap tahunnya."
Dengan berbagai kegiatan yang menarik dan meriah, Festival Kampung Budoyo berhasil menjadi magnet bagi masyarakat Kota Malang. Selain itu, acara ini juga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar, terutama para pelaku UMKM.