Malang, malangterkini.id - Kejadian tak menyenangkan menimpa seorang ulama kharismatik di Kabupaten Malang. Gus Fauzan Sholeh, Pengasuh Pondok Pesantren Ushulus Salam sekaligus Ketua Tanfidziyah PCNU Kecamatan Pagak, menjadi korban percobaan pembegalan pada Jumat (22/11) dini hari.
Peristiwa nahas itu terjadi saat Gus Fauzan tengah melintas di kawasan Gunung Geger, Desa Sumberejo, Kecamatan Pagak. Tiba-tiba, dua orang pengendara motor membuntuti dan menghentikan laju motornya. Salah seorang pelaku kemudian turun dan langsung menyerang Gus Fauzan dengan celurit.
"Saya berusaha menangkis sekuat tenaga," ujar Gus Fauzan saat dikonfirmasi wartawan, Senin (25/11). Meski mendapat serangan bertubi-tubi, Gus Fauzan berhasil lolos dari maut. Pakaiannya memang robek akibat sabetan celurit, namun dirinya tak mengalami luka sedikit pun.
Kabar bahwa Gus Fauzan selamat tanpa luka sedikit pun pun langsung viral di media sosial. Banyak yang menghubungkan peristiwa ini dengan keajaiban dan menganggap bahwa Gus Fauzan memiliki kekebalan terhadap senjata tajam.
Menanggapi hal tersebut, Gus Fauzan dengan tegas membantah. "Saya tidak sakti dan tidak kebal," tegasnya. Gus Fauzan meyakini bahwa keselamatan yang ia dapatkan adalah berkat doa dan perlindungan Allah SWT serta para guru-guru spiritualnya.
"Ini semua berkat doa dan perlindungan Allah SWT, serta para guru-guru saya," imbuhnya.
Polisi Selidiki Kasus
Kasus percobaan pembegalan terhadap Gus Fauzan ini pun telah ditangani oleh pihak kepolisian. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas para pelaku dan motif di balik aksi tersebut.
Kapolsek Pagak, mengatakan bahwa pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti-bukti di tempat kejadian perkara. "Kami akan terus berupaya mengungkap kasus ini dan menangkap para pelaku secepatnya," tegasnya.
Peristiwa ini tentu saja menggemparkan warga Kabupaten Malang. Banyak yang merasa prihatin dan berharap agar pelaku segera ditangkap dan dihukum sesuai dengan perbuatannya.