Malang, malangterkini.id - Kecelakaan maut kembali mengguncang jalanan di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Kali ini, sebuah pasangan suami istri (pasutri) menjadi korban tabrak lari kendaraan roda enam tak dikenal di Jalan Raya Cerme, Desa Kendalpayak, Kecamatan Pakisaji, pada Rabu (29/1/2025) siang.
Kronologi Kejadian
Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Korban, David Berlianto (44) dan Sri Handayani (37), warga Desa Sutojayan, Kecamatan Pakisaji, tengah mengendarai sepeda motor Honda Revo bernomor polisi N 4187 ACS dari arah timur menuju barat.
Setibanya di lokasi kejadian, sebuah kendaraan roda enam misterius melaju searah dengan mereka. Diduga, kendaraan roda enam tersebut mencoba menyalip sepeda motor korban dari sisi kiri. Namun, karena jarak yang terlalu dekat, terjadilah serempetan yang mengakibatkan sepeda motor Honda Revo oleng dan terjatuh ke jalur kanan.
Nahasnya, pada saat yang bersamaan, sebuah mobil Honda Vios dengan nomor polisi B 1596 PAK yang dikemudikan oleh Rahmat Hidayat (36), warga Kecamatan Blimbing, Kota Malang, melaju dari arah berlawanan. Karena jarak yang sudah sangat dekat, tabrakan tak terhindarkan. Mobil Honda Vios tersebut menabrak David dan Sri Handayani yang sudah tergeletak di jalan.
Akibat Fatal
Akibat kecelakaan tersebut, David Berlianto mengalami luka benturan di kepala dan meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Benmari Kendalpayak. Sementara itu, Sri Handayani menghembuskan napas terakhirnya di tempat kejadian perkara (TKP).
Kedua korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanjuruhan untuk dilakukan visum et repertum (VER). Sepeda motor Honda Revo milik korban juga mengalami kerusakan yang cukup parah.
Pencarian Pelaku Tabrak Lari
Setelah kejadian tersebut, kendaraan roda enam yang tidak diketahui identitasnya itu langsung meninggalkan lokasi dan melarikan diri ke arah barat. Polisi pun segera melakukan upaya pencarian terhadap kendaraan tersebut.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Ipda Joko Taruna, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan bukti-bukti serta keterangan saksi untuk mengungkap identitas dan keberadaan kendaraan pelaku tabrak lari.
Duka Mendalam
Kecelakaan ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar. Pasangan suami istri yang dikenal baik dan ramah ini harus meregang nyawa secara tragis di jalan raya.
Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dan соблюдать rambu lalu lintas saat berkendara. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama.
Pesan untuk Pengemudi
Kami mengimbau kepada seluruh pengemudi untuk selalu mengutamakan keselamatan, baik bagi diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya. Jangan pernah mengemudi dalam keadaan mengantuk atau di bawah pengaruh alkohol. Patuhi rambu lalu lintas dan selalu berhati-hati, terutama saat berkendara di jalan yang ramai.
Mari kita doakan semoga almarhum dan almarhumah mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kekuatan untuk menghadapi cobaan ini.